-
Hari Pahlawan
dimana: di Surabaya
latar belakang: tindakan provokasi yg dilakukan oleh pihak sekutu dgn memberikan ultimatum kapad masyarkat Surabaya
dampak positif: nationalisme yg semakin kuat
dampak negatif: banyaknya korban jiwa -
Linggar Jati
Dimana: linggar jati, kota sebelah selatan cirebon
latar belakang: desakan Belanda utk menyelesaikan perselisihan dgn Indonesia melalui perundingan
dampak positif: penyelesaian sengketa dgn cara damai (simpati dari negara internasional)
dampak negatif: wilayah Indonesia semakin sempit (yg diakui hanya Jawa, Sumatera, Madura), adagia pertentangan dalam pemerintahan, dan Belanda masih ingin menjajah menggunakan diplomasi -
Agresi Militer I
Kapan: terjadi dari tanggal 21 July-3 Augustus 1947
Dimana: Jawa dan Sumatera
Latar belakang: pasukan indonesia ditarik mundur dari garis batas demarkasi 10km olhe gubernur jendral Belanda Van Mook arena intepretasi yg salah atas perjanjian linggar jati. 4 Agustus baru ada persetujuan tidak ada kontak senjata
dampak positif: pasukan belanda ditarik dari wilayah Indonesia dan negara internasional menghargai Indonesia Karena memegang teguh hacia perjanjian -
Renville
Kapan: pelaksanaan perundingan terjadi pada 8-17 Desember 1948 terapi baru di tanda tangani pada 17 Januari 1948
dimana: US worship, revile (pelabuhan Tanjung periuk)
latar belakang: persengkataan wilayah/ kedaulatan antar Belanda-Indonesia
dampak positif: genjatan senjata,
dampak negatif: Belanda bebas membuat negara dan menjadikan Indonesia menjadi Rebuplik Indonesia Serikat -
Agresi Militer II
Dimana: terjadi di segala wilayah Rebublik Indonesia tetani mengambil ahli Yogyakarta yanga pada saat itu adalah itu kota
latar belakang: merebut pangkakan udara Adi Sucipto, menangkap presiden Ri (Seokarno dan Mohammad Hatta) untuk memperlihat pada duna Bahia RI & TNI sudah tidak ada
Dampak positif: menunjukan kpd dunia Belanda melanggar perjanjian Renville, mendapati simpati dari negara asing
dampak negatif: pemimpin RI diasingkan ke pulau Bangka Tanja tujuan yg jelas -
Perjuangan Diplomasi ke PBB
Dimana: New Delhi, India
Kapan: terjadi pada 20-23 Januari 1949 atas inisiatif Myanmar
Latar belakang: dihadiri olles beberapa negara asia, resolusi permasalahan Indonesia diajukan ke PBB
- menghadiri sidang DK PBB pada Agustus 1947 (mendapat dukungan memalui pidato -
Serangan Umum
Dimana: Yogyakarta
latar belakang: sebuah respons oleh Indonesia pada agredi militer II yg dipimpin Amir Murmono & Letnan Mas Duk, berhasil menduduki Yogyakarta selama 6 jam
Dampak positif: penarikan tentara Belanda dari seluruh Indonesia
dampak negatif: banyak kerusakan akbiat serangan & Belanda masih melancarkan serangan terhadao berbagai wilayah Indonesia -
Perundingan Roem-Royen
Kapan: 17 April dilaksanakan perundingan, 7 Mei persetujuannya
Dimana: Hotel Des Indes
latar belakang: PBB membentuk komisi untk Indonesia (UNCI) utk menjamin pemberhentihan agresi militer Belanda II
dampak positif: pemimpin Indonesia dibebaskan
dampak negatif: belim diakui papua sebagai wilayah yg sah yg dimiliki Indonesia (masalar Papua-Belanda belum selesai) -
Konfrensi Inter-Indonesia
kapan & dimana: 19 - 22 Juli 1949 di Yogyakarta, 31 Juli - 2 Agustus di Jakarta
latar belakang: konfrensi yg berlangsung antara Indonesia & negara bentukan Belanda yg tergabung dlm BFO (Bijenkomst Voor Federal Overslag). sikap negara2 BFO berubah setelah melancarkan agresi militer kpd Indonesia
dampak positif: kapal perang Belanda ditarik dari Indonesia diserahkan pada RIS
- BFO mendukung RI agar pengakuan tidak ada ikatan politik
- APRIS adalah angkatan perang Indonesia -
Konfrensi Meja Bundar
kapan: 23 Agustus - 2 November 1949, baru di tanda tangani pada 27 Desember 1949
dimana: Den Haag, Belanda
Latar Belakang: terjadi krn Belanda gagal utk meredam kemerdekaan Indonesia. mengakhiri perselisihan antara Belanda-Indonesia
Dampak positif: perdant antara Indonesia-Belanda berakhir
dampak negatif: Indonesia menjadi negara pecah-pecah