-
Lahirnya PPKI
PPKI dibentuk pada 7 Agustus 1945 menggantikan BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Kemerdekaan Indonesia) yang telah habis masa tugasnya pada 18 Juli 1945 -
Serangan Bom Hiroshima
Pada 6 Agustus 1945, bom dijatuhkan diatas kota Hiroshima, oleh Amerika Serikat. -
Serangan Bom Nagasaki
Pada 9 Agustus 1945, AS kembali menyerang kota di Jepang, yaitu Kota Nagasaki yang menyebabkan 40 ribu orang tewas dan 60 ribu orang terluka. Serangan kedua inilah yang akhirnya membuat Jepang menyerahbkepada AS dan sekutu -
Gerakan Pemuda Bawah Tanah
Sutan Syahrir mendengar tentang kabar bahwa Jepang telat menyerah kepada sekutu. Para oejuang bawah tanah mulai bergerak untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. -
Perbedaan Pendapat Golongan Muda dan Tua
Setelah kembalinya Soekarno dan Hatta ke Tanah Air dari Dalat, Vietnam. Sutan syahrir dan para pemuda mendesak Soekarno untuk sesegera mungkin memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Namun Soekarno, Hatta, dan golongan tua tidak ingin terburu-buru dan akan berkonsultasi dengan PPKI, hal inilah yang menyebabkan perbedaan antara mekanisme dan waktu proklamasi golongan muda dan tua. -
Perumusan Teks Proklamasi
16 Agustus malam hari, Soekarno-Hatta menuju ke rumah Laksamana Maeda untuk permusan Tek Proklamasi. -
Peristiwa Rengasdenglok
Pada 16 Agustus dini hari, para golongan muda membawa Soekarno dan Hatta ke Rengasdenglok, yang terkenal dengan sebutan Peristiwa Rengasdenglok. Tujuannya adalah agar Soekarno dan Hatta tidak terepengaruh oleh Jepang. Disini para pemuda juga kembali meyakinkan Soekarno dan Hatta bahwa Jepang telah menyerah dan para pejuang sudah siap melawan Jepang. Akhirnya para golongan muda dan golongan tua melakukan perundingan. -
Pembacaan Teks Proklamasi
17 Agustus pagi hari, Soekarno membacakan teks proklamasi di depan rumahnya di, Jl. Pegangsaan Timur no.56 dan disaksikan dan disiarkan kepada seluruh rakyat Indonesia. Kemudian bendera Merah Putih yang dijahit oleh Ibu Fatmawati dikibarkan. Setelah pembacaan teks seluruh rekaman audio disiarkan melalui radio dan para pemuda daerah juga ikut serta dalam mengumumkan bahwa Indonesia Merdeka. -
17 Agustus DINI HARI
Permusan Teks Proklamasi dilakukan oleh, Soekarno, Hatta dan Achmad Soebarjo dan disakdikan oleh beberapa golongan tua. Setelah tek disepakati Sayuti Melik menyalin dan mengetik Teks Proklamasi.