-
Belanda Menyerah kepada Jepang
Pada tanggal ini, Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang di Kalijati, Subang, setelah perlawanan yang sengit. Penyerahan ini mengakhiri 350 tahun kekuasaan Belanda atas Indonesia, dan Jepang mulai menduduki Indonesia, memanfaatkan sumber daya alam dan tenaga kerja Indonesia untuk kepentingan perang mereka. -
Pembentukan PETA
Jepang membentuk Pembela Tanah Air (PETA) yang terdiri dari pemuda Indonesia untuk membantu Jepang dalam mempertahankan wilayahnya di Asia Tenggara. PETA juga bertujuan untuk mempersiapkan rakyat Indonesia dalam menghadapi masa depan kemerdekaan. -
Janji Kemerdekaan Oleh Jepang
Pada tanggal ini, Perdana Menteri Jepang, Kuniaki Koiso, mengumumkan janji kemerdekaan untuk Indonesia. Meskipun janji ini disambut dengan harapan, banyak yang merasa bahwa itu hanyalah taktik Jepang untuk memperkuat kedudukannya di Indonesia, bukan sebuah niat tulus untuk memberikan kemerdekaan. -
Pembentukan BPUPKI
Jepang membentuk Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) untuk merancang dasar negara Indonesia yang merdeka. Pembentukan BPUPKI ini menjadi langkah awal bagi Indonesia untuk mempersiapkan kemerdekaan yang sesungguhnya. -
Peristiwa Rengasdengklok
Dalam Peristiwa Rengasdengklok, para pemuda mengambil tindakan dengan membawa Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok untuk memaksa mereka memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Pemuda merasa bahwa Indonesia harus segera merdeka tanpa menunggu lebih lama, karena situasi politik di Asia semakin berubah dengan cepat. -
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Pada tanggal ini, Soekarno dan Hatta membacakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jakarta. Proklamasi ini menjadi tonggak sejarah bagi Indonesia yang menyatakan kemerdekaan sepenuhnya dari penjajahan asing. Kemerdekaan Indonesia akhirnya diproklamasikan tanpa adanya kekuatan militer Belanda yang dapat menghalangi. -
Soekarno dan Hatta Dilantik
Setelah proklamasi kemerdekaan, Soekarno diangkat sebagai Presiden pertama Indonesia, dan Hatta sebagai Wakil Presiden. Pelantikan ini menjadi langkah awal dalam membentuk pemerintahan Indonesia yang baru setelah kemerdekaan. -
Insiden Hotel Yamato (Hotel Oranje), Surabaya
Pada tanggal ini, sekelompok pemuda Indonesia merobek bendera Belanda yang terpasang di Hotel Yamato (sekarang Hotel Oranje) di Surabaya, dan menggantinya dengan bendera Merah Putih sebagai bentuk perlawanan terhadap kolonialisme Belanda. Insiden ini mencerminkan semangat nasionalisme yang membara di kalangan rakyat Indonesia. -
Pertempuran Surabaya
Pertempuran Surabaya terjadi setelah proklamasi kemerdekaan, ketika pasukan Sekutu mencoba untuk mengambil alih kota Surabaya. Perlawanan rakyat Surabaya terhadap pasukan Sekutu yang didukung Belanda menjadi simbol perlawanan besar yang dikenal sebagai Hari Pahlawan. -
Agresi Militer Belanda I
Belanda melancarkan serangan militer besar-besaran ke wilayah Republik Indonesia, yang dikenal dengan Agresi Militer Belanda I. Serangan ini bertujuan untuk mengembalikan kontrol Belanda atas Indonesia, namun perlawanan rakyat Indonesia terus berlanjut. -
Agresi Militer Belanda II
Belanda meluncurkan Agresi Militer Belanda II, dengan menyerang Yogyakarta, yang saat itu menjadi ibu kota Indonesia. Pada peristiwa ini, Soekarno dan Hatta ditangkap dan dibawa ke tempat yang tidak diketahui. Kejadian ini memicu perlawanan lebih keras dan internasionalisasi perjuangan Indonesia. -
Konferensi Meja Bundar (KMB)
Konferensi Meja Bundar adalah perundingan antara Indonesia dan Belanda yang diselenggarakan di Den Haag. Hasilnya, Belanda setuju untuk menyerahkan kedaulatan kepada Indonesia, dan Indonesia menjadi negara yang sepenuhnya merdeka. -
Penyerahan Kedaulatan
Pada tanggal ini, Belanda secara resmi menyerahkan kedaulatan Indonesia setelah melalui Konferensi Meja Bundar (KMB), yang menandai berakhirnya penjajahan Belanda di Indonesia dan pengakuan internasional terhadap kemerdekaan Indonesia. -
Indonesia Menjadi Negara Kesatuan
Setelah Republik Indonesia Serikat dibubarkan, Indonesia kembali menjadi negara kesatuan berdasarkan sistem pemerintahan yang diatur dalam UUD 1945. Ini mengakhiri eksperimen negara federasi yang dijalankan selama masa awal kemerdekaan. -
Konferensi Asia-Afrika di Bandung
Konferensi ini diadakan di Bandung, Indonesia, dengan tujuan mempererat kerjasama antara negara-negara Asia dan Afrika serta memperjuangkan kemerdekaan negara-negara yang masih terjajah. Konferensi ini sangat penting karena melahirkan Gerakan Non-Blok dan menunjukkan solidaritas global terhadap kemerdekaan. -
Pemilu Pertama Indonesia
Pemilihan umum pertama di Indonesia diadakan pada tahun 1955 untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Konstituante. Pemilu ini menjadi langkah awal bagi Indonesia untuk menerapkan sistem demokrasi parlementer. -
Dekrit Presiden: Kembali ke UUD 1945
Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden yang membubarkan Konstituante dan mengembalikan Indonesia ke sistem pemerintahan berdasarkan UUD 1945. Ini menandai dimulainya Demokrasi Terpimpin dengan Soekarno sebagai penguasa yang sangat dominan. -
G30S/PKI
Gerakan 30 September atau G30S/PKI adalah percobaan kudeta yang dilakukan oleh sekelompok tentara yang dipimpin oleh PKI (Partai Komunis Indonesia). Mereka mencoba menggulingkan pemerintahan Soekarno, namun gagal. Peristiwa ini mengarah pada jatuhnya Soekarno dan dimulainya Orde Baru. -
Supersemar (Surat Perintah 11 Maret)
Soeharto mendapat Supersemar dari Soekarno yang memberi kewenangan untuk mengambil alih pemerintahan, dan pada akhirnya, Soeharto mengendalikan negara. -
Soeharto Resmi Jadi Presiden
Soeharto dilantik sebagai Presiden kedua Indonesia, menggantikan Soekarno yang pada saat itu sudah tidak lagi memiliki kekuasaan. Soeharto memulai era Orde Baru dengan fokus pada pembangunan ekonomi dan stabilitas politik. -
Integrasi Timor Timur
Indonesia mengintegrasikan Timor Timur setelah Portugal mundur. Proses ini menimbulkan konflik dan protes internasional, yang berlanjut hingga Timor Timur merdeka pada 2002. -
Krisis Moneter Asia
Krisis ekonomi dimulai di Thailand dan merembet ke Indonesia, menyebabkan inflasi, pengangguran, dan ketidakstabilan politik. Krisis ini berkontribusi pada jatuhnya Soeharto pada 1998. -
Soeharto Mengundurkan Diri
Setelah mengalami krisis ekonomi dan kerusuhan sosial, Soeharto mengundurkan diri pada 21 Mei 1998, mengakhiri 32 tahun pemerintahan Orde Baru dan membuka jalan bagi Era Reformasi. -
B.J. Habibie Menjadi Presiden
B.J. Habibie dilantik sebagai Presiden ke-3 Indonesia setelah pengunduran diri Soeharto. Habibie menginisiasi reformasi politik dan membuka jalan bagi pemilihan umum yang lebih bebas. -
Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Dilantik
Gus Dur menjadi Presiden ke-4 Indonesia setelah pemilu yang lebih demokratis pada tahun 1999. Masa pemerintahannya diwarnai dengan upaya reformasi lebih lanjut, meskipun banyak tantangan politik. -
Megawati Soekarnoputri Menjadi Presiden
Megawati Soekarnoputri menjadi Presiden ke-5 Indonesia setelah pengunduran diri Gus Dur. Ia fokus pada stabilitas politik dan pemulihan ekonomi pasca-krisis moneter. -
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Dilantik
SBY terpilih sebagai Presiden ke-6 Indonesia melalui pemilihan langsung pertama kali. Masa kepemimpinannya fokus pada pembangunan ekonomi dan stabilitas politik. -
Joko Widodo (Jokowi) Dilantik
Jokowi terpilih sebagai Presiden ke-7 Indonesia, berfokus pada reformasi birokrasi dan pembangunan infrastruktur yang ambisius. -
Jokowi Menjabat Periode Kedua
Jokowi terpilih kembali dalam pemilu 2019 dan memulai masa jabatan keduanya dengan fokus pada pengembangan ekonomi dan kesejahteraan sosial. -
Prabowo Subianto Dilantik Sebagai Presiden ke-8
Prabowo Subianto terpilih dalam Pemilu Presiden 2024 dan dilantik sebagai Presiden ke-8 Indonesia, menggantikan Jokowi.