-
Letak dan Lokasi Perlawanan Rakyat Palembang Terhadap Inggris
Konflik dengan inggris sejak timah ditemukan di bangka pada pertengahan abad ke-18, palembang dan wilayahnya menjadi incaran Britania dan Belanda. Demi menjalin kontarak dagang, bangsa eropa berniat menguasai palembang. awal mula penjajahan bangsa eropa ditandai dengan penempatan loji (kantor dagang). Di Palembang, Loji pertama Belanda dibangun di Sungai Aur (10 ULU) -
Perlawanan Rakyat Jawa
Pemerintah Inggris didebatkan dengan ide-ide Thomas Stamford Raffles sebagainan gubernur jendral.Masa pemerintahan Raffles berhasil membawa pengaruh besar tehadap Sultan Hameng Buwono II {sultan sepuh}. Thomas Stamford Rafles berusaha berbeda dengan hak Raja Jawa yang sebelumnya tidak didapatkan ketika Daendles berkuasa.Akan tetapi kepemimpinann Thomas Stamford Rafles tidak jauh dengan Daendles. -
Jalan Peristiwa Perlawanan Rakyat Palembang Terhadap Inggris
Perlawanan rakyat Palembang dimulai Ketika Raffles mengingkari perjanjiannya. Raffles malah mengutus Richard Philip untuk mengambil alih kantor dan benteng Belanda di Palembang serta meminta hak kuasa sultan atas tambang timah di pulau Bangka. -
Penyebab Hamengku Buwono Di Tangkap Dan Di Asingkan
Paku Buwono IV tidak senang dengan campur tangan Inggris dan memiliki persepsi yang sama dengan Hamengku Buwono II. Dua orang raja ini kemudian bekerja sama untuk melakukkan perlawanan terhadap inggris. Akan tetapi, rencana tersebut diketahui oleh inggris.Pada Juni 1812 Inggris menyerang Keraton Yogyakarta dengan antuan Notokusumo dan putra mahkota Hamengku Buwono III. Paku buwono tidak mampu beruat banyak. Sementara itu, Hamengku Uwono II ditangkap dan dibuang ke Pulau Penang oleh inggris. -
Jalan Peristiwa Perlawanan Rakyat Palembang Terhadap Inggris 2
Untuk menghadapi serangan Inggris, pasukan Sultan Baruddin memangu benteng pertahanan di setiap lokasi strategi. Salah satunya benteng Kuto Besar. Selain itu, Sultan Baruddin mempersiapkan rakit yang dilengkapi dengan meriam bersenjata api. Akhirnya jatuh cinta, Kesultan Palembang jatuh ke tangan Inggris. -
Dampak Perlawanan Rakyat Palembang Terhadap Inggris
1.Jatuhnya Kraton Kesultanan Palembang
2.Sultan Pengasingan
3.Perubahan Sistem Pemerintahan menjadi Keresidenan -
Jalan Peristiwa Perlawanan Rakyat Palembang Terhadap Inggris 3
Adik sultan yang bernama pangeran Adipati Ahmad Najamuddin sebagai komandan perang tepat pasukannya. pada 17 Mei 1812 diadakan perjanjian dengan inggris yang menentukan pangeran Adipati Ahmad Najamuddin menjadi Sultan palembang. -
Penyebab Terjadinya Perang Menteng
Perang Menteng terjadi di Palembang pada 12 Juni 1819 di bawah pimpinan Sultan Mahmud Badaruddin II. Penyebab Terjadinya Perang Menteng adalah keinginan Belanda untuk Menguasai Kesultanan Palembang. Sayangnya, perang ini diakhiri dengan kekalahan Kesultanan Palembang -
Perlawanan Hamengku Buwono II
ditunjuk Hamengku Buwono II untuk kembali menduduki takhta Kesultanan Yogyakarta ditolak oleh Inggris. Inggris lebih memilih Hamengku Buwono III untuk naik takhta karena dinilai lebih ramah dan penurut dibanding Hamengku Buwono II. Hamengku Buwono II hidup dan tidak diajak bekerja sama oleh Inggris karena kepemimpinan Inggris dan Belanda sama saja, yakni sama-sama ingin menguasai dan menginjak bumi Mataram. -
Adanya Peristiwa Geger Sepoy atau Geger Sepehi
Peristiwa Geger Sepoy dimulai dengan perencanaan yang matang.Geger Sepoy tidak hanya mencatat sejarah kelam kekalahan yang meruntuhkan kewibawaan, namun juga menjadi tonggak lahirnya tata dunia baru di Tanah Mataram. Untuk mengenang peristiwa ini dibangun Prasasti Geger Sepoy di Kampung Ketelan Wijilan Jokteng Lor Wetan Yogyakarta untuk mengenang perjuangan rakyat Jawa Mataram tempo dulu melawan musuhan bangsa Barat. -
Perjanjian Giyanti Dan Pembagian Bumi Mataram
1.menetapkan dan mengakui Sultan Bruddin sebagai sultan palembang, sedangkan pangeran Adipati Ahmad Najamuddin diturunkan takhta.
2.Memperkuat pengakuan kekuasaan Inggrid dan Bangka dan Belitung
3.Menanggung biaya ekspidisi sebesar 400 ribu real Spanyol
4.Mengganti kerusakan benteng Belanda sebesar 20 ribu real Spanyol
5.Mengamankan putra sultan ke Batavia -
Perlawanan Sultan Mahmud Baruuddin II
Dalam masa pemerintahannya, ia beberapa kali memimpin pertempuran melawan Inggris dan Belanda, termasuk yang disebut Perang Menteng.Pada tanggal 14 Juli 1821, ketika Belanda berhasil menguasai Palembang, Sultan Mahmud Baruddin II dan keluarga ditangkap dan diasingkan ke Ternate. -
Perang diponegoro
Perang Diponegoro atau perang Jawa merupakan perang besar dan berlangsung selama lima tahun dari tahun 1825-1830. Perang ini, dilatarbelakangi oleh kebencian rakyat Jawa terhadap Belanda di atas yang terjadi di tanah Jawa.